Bertepatan dengan malam takbir Idul Fitri, Hanum jatuh pingsan, hingga bocah berusia 7 tahun ini harus dilarikan ke rumah sakit. Setelah menjalani pemeriksaan, dokter mendiagnosa Hanum mengidap menginitis.

Hanum harus segera mendapatakan penanganan serius karena kondisinya sudah terbilang parah, sudah tidak sadarkan diri dengan suhu tubuh tingga serta nafas dibantu fentilator.

Orang tua Hanum kebingungan mencari biaya pengobatan anaknya yang perharinya mencapai 4 juta rupiah. Ayah Hanum yang bekerja sebagai karyawan swasta sudah kehabisan biaya untuk membiaya pengobatan anaknya.

Diakui sang ayah, bahwa ia sudah menjual mobil sederhana satu satunya yang mereka punya, tanah, dan sisa-sisa harta yang mereka punya. Sejauh ini, Hanum belum bisa menggunakan fasilitas BPJS karena BPJS miliknya baru akan aktif di awal bulan juni 2021 ini.

Sejak tanggal 12 Mei 2020 sampai dengan akhir bulan Mei 2021 ini orang tua Hanum sudah menghabiskan biaya sebanyak 80.000.000 sd 120.000.000,-. Jumlah yang tidak sedikit, sementara perjuangan Hanum melawan penyakitnya tidak diketahui sampai kapan.

Sahabat, mari kita bantu Hanum untuk segera sembuh dari penyakit yang diidapnya, kita bantu ringankan beban orang tuanya dengan membantu biaya pengobatan Hanum.

Donasi dapat ditunaikan dengan langkah-langkah berikut ini:

1. Isi nominal donasi

2. Klik tombol hijau “DONASI”

3. Pilih Metode Pembayaran

4. Transfer ke nomor rekening atau channel payment yang dipilih dan bantu sebarkan melalui media sosial Anda.

Terima kasih atas kebaikan sahabat sekalian. Semoga Allah subhanahu wa taala senantiasa memudahkan urusan kita, sebagaimana kita memudahkan urusan orang lain.